(021) 8462230
marketing@unkris.ac.id
Pada Kamis, 8 November 2024, dimulai pada Pkl. 10.00, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Krisnadwipayana, menyelenggarakan penutupan acara “Russian Language Training & Cultural Exchange,” bertempat di Ruang Rapat Rektorat Universitas Krisnadwipayana, Jatiwatingin, Pondok Gede, Bekasi.
“Russian Language Training & Cultural Exchange,” merupakan kerjasama terkait implementasi Tri Darma Perguruan Tinggi, khususnya bidang ‘Pengabdian Kepada Masyarakat’, antara Universitas Krisnadwipayana (Indonesia) dan Universitas Pedagogis Negeri Ural (Ural State Pedagogical University, Russia), yang dilaksanakan sejak tanggal 23 September – 9 Novemver 2024, dalam bentuk kelas pembelajaran Bahasa Rusia secara gratis di Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Krisnadwipayana yang diikuti oleh sekitar lebih dari 200 peserta yang terdiri dari mahasiswa dan para dosen Unkris, serta masyarakat umum. Kelas pembelajaran terbagi dalam 10 (sepuluh) kelas, dan dilaksanakan setiap hari, mulai dari hari Senin sampai dengan hari Sabtu.
Hadir dalam acara penutupan ini, Prof. Dr. Gayus Lumbuun, S.H., M.H. (Ketua Pembina Yayasan Unkris), Bp, Amir Karyatinm S.H. (Ketua Pengurus Yayasan Unkris), Dr. Ismail Razak, S.E., M.E.S (Rektor Unkris), Irjen. Pol. (Purn.) Dr. Drs. Ali Johardi, S.H., M.H. (Presiden Eksekutif Unkris), Jajaran Pengurus Yayasan Unkris, Dr. Ade Reza Hariyadi, S,IP., M.Si, (Dekan FIA Unkris) dan Jajaran Strutural FIA, serta para mahasiswa peserta Russian Language Training.
Dalam sambutan yang diberikan oleh Prof. Dr. Gayus Lumbuun, S.H., M.H selaku Ketua Pembina Yayasan Universitas Krisnadwipayana, beliau menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Universitas Pedagogis Negeri Ural (Ural State Pedagogical University, Russia), khususnya kepada 2 (dua) orang dosen mereka yang mengajar bahasa Rusia di Unkris sejak 23 September 2024, Anastasia Phetukova dan Anna Shchepina. Selain itum beliau juga mengapresiasi Dekan FIA beserta seluruh jajarannya atas keberhasilan pelaksanaan program ini.
Selanjutnya, Prof. Dr. Gayus Lumbuun S.H., M.H., mengutip pidato Presiden Soekarno yang dibacakan di hadapan Sidang Majelis Umum PBB ke-XV \"To Build the World A New\" (Membangun Dunia Baru) pada tanggal 30 September 1960. Pidato ini merupakan kritik Presiden Soekarno terhadap keprihatianan beliau kepada negara-negara di Asia dan Afrika yang masih banyak berada di bawah penjajahan. Menurut Soekarno, bahwa Indonesia merupakan taman bunga yang indah dengan segala kekakayaan alam yang berlimpah dan hal ini membuat daya tarik bagi banyak negara di dunia. Mengacu kepada semangat Soekarno untuk membangun dunia yang baru, yang damai dan adil, serta memiliki keindahan yang menarik banyak orang, maka Prof. Gayus Lumbuun, berharap kepada semua pihak-pihak pemangku kebijakan di Universitas Krisnadwipayana, agar menjadikan kampus tercinta ini sebagai kampus yang membangun sesuatu yang baru, Unkris baru yang lebih maju, mampu bersaing secara global melalui kolaborasi dengan institusi-institusi luar negeri, khususnya kolaborasi yang sudah terjalin dengan Universitas Pedagogis Negeri Ural (Ural State Pedagogical Universsity, Russia). Semangat nasionalisme Soekarno, melalui podatonya yang ditetapkan oleh UNESCO sebagai 1 dari 64 ‘Warisan Ingatan Dunia’ harus menjadi landasan mental dan spiritual bagi pemangku kebijakan, dosen, karyawan dan para mahasiswa untuk membangun “Unkris Baru - To Build Unkris A New”.
Dalam acara ini dilaksanakan juga penyerahan Plakat Unkris yang disampaikan oleh Prof. Gayus Lumbuun dan penyerahan Merit Sertifikat oleh Rektor Unkris, kepada Anastasia Phetukova dan Anna Shchepina, dilanjutkan penyerahan sertifikat oleh Bp. Amir Karyatin (Ketua Pengurus Yayasan Unkris) kepada 10 mahasiswa/i yang mewakili 10 kelas peserta kursus Bahasa Rusia. serta pemberian kenang-kenangan khas Indonesia kepada Anastasia Phetukova dan Anna Shchepina oleh Dekan FIA, Dr. Ade Reza Hariyadi, S,IP., M.Si. Sebagai penutup rangkaian acara, dilakukan foto bersama.