Jakarta – Tanggung jawab perguruan tinggi (PT) bukan hanya menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggulan saja, akan tetapi PT ditantang mampu memberikan kontribusi pada perubahan – perubahan yang terjadi di tengah masyarakat. Maka dari itu kolaborasi kemiteraan dan link match dengan berbagai pihak menjadi kata kunci perioritas PT dalam misinya Tridarma Perguruan Tinggi. Realitas itu yang kini dikembangkan oleh Universitas Krisnadwipayana (UNKRIS) yang saat ini menyelesaikan beberapa kerjasama baik itu dengan pemerintah, pemerintah daerah, swasta , dan kolega lainnya.

Wakil Rektkor 3 UNKRIS, Dr. Parbuntian Sinaga SH, MH, dalam keterangan tertulisnya, mengungkapkan, melalui kerjasama akan tercipta kinerja yang saling mendukung dalam meningkatkan kualitas yang diharapkan sesuai dengan tujuan bersama. Melalui kerjasama, masing masing pihak dapat melakukan inovasi dalam rangka melakukan lompatan – lompatan kemajuan mempersiapkan daya saing global.

“Harapan dari kerjasama yang dilakukan ini mampu membawa UNKRIS pada proses transformasi menghadapi cepatnya perubahan peradaban dan adanya daya saing yang dirasa semakin ketat,”tutur Parbuntian.

Salah satu kerjasama UNKRIS dengan pemerintah selama ini dengan Pemerintah Daerah Kota Bekasi dalam bentuk peningkatan sumber daya pembangunan daerah di berbagai aspek baik perekonomian, sosial dan budaya, olah raga, pendidikan teknologi, komunikasi dan informasi , hukum dan ilmu pengetahuan. Untuk implementasi kerjasama ini nantinya akan ditindaklanjuti oleh 4 fakultas yang ada di UNKRIS yaitu fakultas hukum, fakultas ilmu admisnistrasi, fakultas ekonomi dan fakultas teknik.

Sementara di keterangan terpisah Rektor UNKRIS, Dr Ir. Ayub Muktiono, M.SIP, CIQaR, menegaskan, bahwa kerjasama dengan Pemkot Kota Bekasi sebenarnya sudah terjalin sangat Harmonis beberapa waktu sejak tahun 2016- 2019, antara lain pelatihan Pemuda Karang Taruna dalam perbengkelan/montir motor dan pengelasan pembuatan peralatan besi bersama fakultas teknik. Kemudian Seminar Nasional “Go-Green” yang diselenggarakan di Pendopo UNKRIS dengan pembicara Walikota Dr. H. Rahmat Effendi, MSi. pada tahun 2017 yang diikuti oleh 600 peserta dari beberapa perguruan tinggi lainnya. Begitu juga seminar nasional dengan pembicara Wakil Walikota Kota Bekasi Dr. Tri Adiyanto, MM pada fakultas hukum UNKRIS 2018 yang dihadiri oleh 250 peserta dosen dan mahasiswa.

Rektor juga menyampaikan, studi lanjut pegawai/ASN di lingkungan pemerintah kota di Program Studi Magister Teknik sebanyak 29 ASN/Mahasiswa sebagai mahasiswa baru di Magister Teknik UNKRIS masuk pada tahun 2018 juga bagian kemiteraan selama ini. Termasuk juga, tentang pengabdian masyarakat sekaligus riset tentang pengendalian sampah rumah tangga di seluruh wilayah Kota Bekasi yang dilaksanakan tahun 2019.

“Bahkan dalam rangka penyuluhan dan program “KOTAKU” Kota Tanpa Kumuh yang memberikan gambaran/bimbingan penyelesaian untuk penataan Kawasan Kumuh di wilayah Kota Bekasi di hotel Amaris pada tahun 2019. UNKRIS diminta untuk menjadi narasumbernya,”papar Rektor.

Dengan berbagai rangkaian kegiatan itu, rektor berharap, apa yang sudah pernah dilakukan di tahun – tahun sebelumnya dapat dilaksanakan kembali di tahun ini, apalagi dengan melihat perkembangan penanganan pandemi Covid – 19 yang dilakukan oleh pemerintah mampu memberikan rasa optimisme menuju new normal.